Tak Perlu ke Luar Daerah, Layanan Cuci Darah Bisa di Lebong

Reporter: Amri Rakhmatullah |

Editor: Reni Apriani |

Minggu , 07 Jul 2024 - 02:16

JENGUK: Disela-sela kegiatan launching layanan hemodialisa di RSUD Lebong, Jumat 5 Juli 2024 lalu. Bupati Lebong menyempatkan menjenguk satu pasien yang sedang menjalani parawatan cuci darah.-(amri/rl)-

tak perlu ke luar daerah, layanan cuci darah bisa di lebong                            radarlebong.bacakoran.co - informasi penting bagi masyarakat kabupaten lebong. sekarang, tak perlu jauh-jauh lagi ke luar daerah untuk melaksanakan cuci darah.
layanan cuci darah sudah bisa dilakukan di kabupaten lebong, tepatnya di rsud lebong.
dimana, tepatnya pada jumat 5 juli 2024 lalu, layanan hemodialisa atau cuci darah,  sudah diresmikan secara langsung oleh bupati lebong kopli ansori, s.sos.
acara lauching tersebut digelar serentak dengan pembukaan kegiatan bakti sosial operasi katarak gratis di rsud lebong.
dalam kesempatan itu, bupati kopli ansori,s.sos, menyampaikan dengan sudah tersedianya layanan hemodialisa di rsud lebong maka masyarakat yang selama ini menjalani perawatan cuci darah tak perlu lagi perlu ke luar daerah.
baca juga: tpp asn lebong selama 3 bulan dalam proses, sabar ya!
"kami (pemkab lebong, red) fokus pada apa yang menjadi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara prima," sampai kopli.
kopli mengatakan layanan hemodialisa yang ada di rsud lebong sudah dilengkapi dengan 4 alat canggih dan 1 alat cadangan dan dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan 18 masyarakat lebong yang selama ini rutin menjalani perawatan cuci darah di luar daerah. 
namun demikian kopli memastikan pihaknya tidak akan berhenti di sini.
pemkab lebong berupaya menambah serta melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
termasuk salah satunya adalah menyiapkan sdm yang mumpuni. 
"pemkab lebong juga sudah 2 tahun terakhir fokus memberikan program beasiswa kedokteran kepada putra putri terbaik kabupaten lebong untuk menimba ilmu di sejumlah universitas yang ada di indonesia," kata kopli.
disisi lain, kopli juga memberikan tugas khusus bagi rsud atau dinas kesehatan (dinkes) lebong untuk melakukan negosiasi ditempatkannya dokter spesialis mata di rsud lebong.
kopli ingin dengan adanya dokter spesialis mata, layanan operasi katarak gratis dapat dilaksanakan oleh rsud lebong.
"ketika kesehatan masyarakat sudah terjamin maka masyarakat akan merasa bahagia, dan saya yakin akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lebong," demikian kopli.
sementara itu, plt direktur rsud lebong rachman, s.km, m.si menjelaskan dengan dibukanya layanan hemodealisa di rsud lebong maka mereka tidak perlu lagi jauh-jauh lagi dan bisa menjalani perawatan cuci darah di rsud lebong.
"kamis sudah ada 2 pasien yang menjalani perawatan cuci darah di rsud lebong. hari ini (kemaren,red) ada 1 pasien dan besok ada 7 pasien. untuk keseluruhan itu ada 18 pasien," ucap rachman.
sementara itu untuk kegiatan bakti sosial operasi katarak gratis yang dilaksanakan, tercatat sudah ada 289 peserta yang mendaftar.
namun rachman mengatakan peserta akan terlebih dulu menjalani tahapan srening atau pemeriksaan oleh tim untuk memastikan kondisi kesehatan dan memastikan diagnosa para peserta sudah tepat.
"artinya belum tentu peserta yang mendaftar ini bisa dilakukan operasi katarak. tergantung dari hasil screning seperti apa," rachman. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Lebong, Minggu 7 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan