Cara Mengatasi Daerah Kewanitaan yang Gatal secara Alami

Cara Cegah Daerah Kewanitaan Gatal-tangkapan layar -

Dilansir dari Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry, ekstrak daun sirih (Piper betle) mampu menghambat pertumbuhan Candida albicans, jamur penyebab utama gatal di daerah kewanitaan.

Temuan ini menguatkan potensi daun sirih sebagai bahan alami antijamur dan antibakteri.

Namun, penelitian tersebut masih terbatas pada uji laboratorium atau in vitro, sehingga efektivitasnya pada manusia belum sepenuhnya terbukti secara klinis.

Pakar kesehatan juga mengingatkan bahwa penggunaan air rebusan daun sirih yang terlalu pekat justru bisa menimbulkan iritasi.

Karena itu, penggunaan produk berbahan daun sirih yang sudah diformulasikan dengan aman lebih dianjurkan dibanding meramu sendiri di rumah.

3. Lidah Buaya

Lidah buaya sudah lama dikenal sebagai tanaman yang bisa menenangkan kulit.

Dilansir dari Iranian Journal of Medical Sciences, gel lidah buaya mampu membantu meredakan gatal dan iritasi di daerah kewanitaan.

Dalam uji coba yang mereka lakukan, perempuan yang memakai gel lidah buaya secara rutin merasakan gejala gatalnya berkurang.

Hal ini bisa terjadi karena lidah buaya mengandung senyawa alami seperti aloin dan emodin yang bekerja sebagai anti-inflamasi sekaligus antijamur.

Sifatnya yang lembut juga membuat gel lidah buaya aman dipakai di area sensitif, asalkan digunakan dalam bentuk gel murni tanpa campuran bahan kimia tambahan.

4. Pilih Pakaian Dalam yang Tepat

Dilansir dari Healthline, seorang ginekolog dari Mount Kisco, New York, menyarankan perempuan untuk memilih bahan katun karena lebih menyerap keringat dan menjaga area intim tetap kering.

Dengan begitu, risiko lembap berlebih yang memicu gatal bisa dikurangi.

Selain itu, dr. Dweck juga menekankan agar kamu tidak mengenakan pakaian dalam yang terlalu ketat, apalagi saat cuaca panas atau beraktivitas seharian.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan