5 Jenis Facelift, Enggak Cuma Mini Facelift

Manfaat Facelift-tangkapan layar -

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dalam ulasan kecantikan atau Beauty kali ini, kita mengulilk jenis-jenis facelift.

Sebagaimana diketahui facelift adalah prosedur medis atau estetika untuk mengencangkan dan meremajakan wajah agar terlihat lebih muda yang dilakukan oleh dokter bedah plastik.

Biasanya, kulit wajah ditarik dan kelebihan kulit dibuang, kadang juga otot wajah dikencangkan.

Hasilnya bisa bertahan lama (5–10 tahun), tapi proses pemulihan lebih lama dan ada risiko efek samping.

BACA JUGA:Urutan Perawatan Rambut Hair Care yang Benar untuk Wanita

Berikut rincian jenis-jenis facelift yang paling populer, termasuk cara kerjanya, siapa yang paling cocok, waktu pemulihan, dan lainnya menurut dokter bedah plastik.

1. SMAS Facelift 

Apa itu? SMAS (superficial musculoaponeurotic system) facelift mengatasi tanda-tanda penuaan di leher, bagian tengah wajah, rahang, dan rahang bawah.

Prosedur ini menargetkan lapisan SMAS di bawah kulit, yang menopang otot dan lemak wajah serta berperan penting dalam menampilkan ekspresi wajah.

SMAS facelift bertujuan untuk memosisikan ulang dan mengangkat lapisan yang lebih dalam di bawah kulit ini.

Prosedur ini berbeda dengan facelift khusus kulit, yang hanya mengencangkan permukaan kulit.

SMAS facelift umumnya kurang invasif dibandingkan facelift standar, dan memiliki waktu pemulihan yang lebih cepat, kata dokter kulit bersertifikat Amy Sanders Bekanich.

2. Deep Plane Facelift

Apa itu? Deep plane facelift adalah teknik facelift canggih yang mengangkat lapisan wajah lebih dalam—termasuk lapisan SMAS, otot-otot wajah, dan bantalan lemak yang menempel—sebagai satu kesatuan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan