Polsek Lebong Tengah Imbau Warga Tidak Mandi di Sungai

MANDI: Terlihat para anak-anak yang sedang mandi di sungai air kotok.-(carles/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Polsek Lebong Tengah mengimbau masyarakat untuk tidak mandi atau mencuci di sungai menyusul meningkatnya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Lebong dalam beberapa hari terakhir.
Curah hujan yang tinggi menyebabkan debit air sungai seperti Sungai Ketahun dan Sungai Air Kotok meningkat dan arusnya menjadi deras.
Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kapolsek Lebong Tengah, IPDA Erwin Sinaga, S.Sos. Ia mengingatkan masyarakat agar lebih waspada dan tidak melakukan aktivitas di sekitar sungai demi menghindari risiko terseret arus atau banjir bandang.
"Kami imbau kepada masyarakat yang biasa mandi atau mencuci di sungai, untuk sementara waktu menghentikan aktivitas tersebut. Curah hujan yang tinggi bisa menyebabkan air sungai tiba-tiba meluap dan membahayakan keselamatan," kata Erwin.
Baca Juga: Kades Ajak Warga Aktif Ikuti Program Posyandu
Menurutnya, masyarakat Lebong sudah cukup familiar dengan potensi banjir yang terjadi setiap tahun, terutama saat musim hujan tiba.
Karena itu, ia menekankan pentingnya kewaspadaan sejak dini.
Imbauan ini diberikan sebagai upaya pencegahan agar tidak terjadi korban jiwa akibat luapan sungai atau arus deras yang bisa datang sewaktu-waktu tanpa tanda-tanda.
"Kondisi alam saat ini kurang bersahabat. Selain hujan yang hampir terjadi setiap hari, angin pun cukup kencang. Jadi kami minta masyarakat tidak mandi ataupun bermain di sungai. Orang tua juga kami harap mengawasi anak-anak agar tidak bermain di sekitar aliran sungai," tutupnya.