Sukarela, Ki Ageng Bersihkan Material Longsor Menuju Picung

Ki Ageng Bersihkan Material Longsor Menuju Picung -foto :adrian roseple/radarlebong-
LEBONG.koranradarlebong.com - Realisasi terhadap pemerataan pembangunan, khususnya terkait perbaikan infrastruktur jalan yang kian hari kian memburuk di Kabupaten Lebong saat ini dinanti oleh masyarakat Lebong.
Terlebih, hingga awal Mei 2025, masyarakat Lebong mengaku belum melihat langkah nyata dari Pemprov dalam menunaikan janji tersebut.
Keluhan warga terus bermunculan, salah satunya dari Ki Ageng, warga Lebong yang menunjukkan aksi nyata dengan membersihkan jalan bekas longsor setiap hari secara sukarela.
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi infrastruktur rusak di Lebong yang belum juga diperbaiki.
BACA JUGA:50 Pendampingan Hukum di Tahun 2024, 1 Putus Tengah Jalan BACA JUGA:50 Pendampingan Hukum di Tahun 2024, 1 Putus Tengah Jalan
"Ini adalah bentuk kepedulian saya secara pribadi. Saya membersihkan jalan bekas longsor setiap hari, berharap Gubernur Bengkulu bisa menepati janji kampanye untuk menyelesaikan persoalan infrastruktur yang semakin parah di Kabupaten Lebong," ujar Ki Ageng.
Menurutnya, kerusakan infrastruktur di wilayahnya mencakup puluhan kilometer jalan provinsi yang mengalami kondisi memprihatinkan. Beberapa ruas mengalami amblas, berlubang parah, bahkan rawan longsor yang dapat mengancam keselamatan pengendara.
“Jalan rusak ini tidak hanya menyulitkan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat, tetapi juga sangat membahayakan keselamatan pengguna jalan. Kami minta Pemprov Bengkulu segera turun tangan,” tegas Ki Ageng.