Baru 2 Paket OPD yang Dilimpahkan

LEBONG - Hingga pertengahan Bulan Januari 2024, terdata baru 2 paket OPD yang dilimpahkan ke Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setkab Lebong.

Ke 2 paket yang dilimpahlan di awal Bulan Januari tersebut, masing-masing kegiatan perencanaan pembangunan Puskesmas Semelako dari Dinas Kesehatan (Dinkes) serta paket pengawasan perpustakaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK).

"Kedua kegiatan tersebut sedang diproses di BPBJ. Seperti, untuk perencanaan pembangunan Puskesmas Semelako sudah tayang. Sementara untuk kegiatan pengawasan perpustakaan masih dalam proses kemungkinan dalam waktu dekat ini akan ditayangkan," ungkap Kepala BPBJ Setkab Lebong Eldi Satria, ST.

Baca Juga: Hilang Buku Nikah Segera Urus Duplikat

Selain itu, lanjut Eldi ada dua kegiatan pengadaan jasa lewat e-katalog yang sudah diproses. Yaitu dari Sekretariat Daerah dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), bahkan kegiatan pengadaan jasa itu sudah selesai dan terkontrak.

"Kalau untuk kegiatan fisik belum ada satupun OPD melimpahkan kegiatan itu untuk dilelang, kemungkinan mereka sedang mempersiapkan segala berkas dan syarat-syaratnya. Jika sudah siap dan lengkap berkasnya bisa mereka limpahkan ke BPBJ untuk dilakukan lelang atau tender kegiatannya," terang Eldi.

Dirinya sangat berharap kepada seluruh OPD di lingkungan Pemkab Lebong agar bisa mempercepat pelaksanaan kegiatan APBD 2024. Khususnya kegiatan yang harus dilaksanakan lewat sistem lelang atau tender agar bisa segera dilimpahkan. Jika semakin cepat OPD melimpahkan dan semakin cepat juga akan diproses lelang kegiatan tersebut.

"Kami di BPBJ sifatnya hanya menunggu. Kami baru bisa memprosesnya ketika OPD sudah melimpahkan kegiatannya untuk dilakukan lelang," jelasnya.

Disisi lain, terkait penginputan semua kegiatan OPD dilingkungan Pemkab Lebong di Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) secara manual baru tercatat 3 OPD yang sudah menginput kegiatannya di Aplikasi SIRUP. Yaitu Dinas PUPR-Hub, DLH dan Sekretariat Daerah.

"Untuk SIRUP yang sudah menginput secara manual baru 3 OPD, OPD lain hingga memasuki pertengah bulan Januari ini belum ada yang menginput," tukasnya. (bye)