Musim Hujan, Daerah Rawan Banjir dan Longsor Waspada

Reporter: Adrian Roseple |

Editor: Reni Apriani |

Senin , 04 Nov 2024 - 23:55

Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP.-(rian/rl)-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Memasuki musim penghujan selama sebulan terakhir, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong mengimbau seluruh warga, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana, agar tetap waspada terhadap potensi bencana alam.

Kabupaten Lebong dikenal rawan banjir dan longsor akibat intensitas hujan yang tinggi.

"Hampir di setiap kecamatan ada daerah rawan bencana, sehingga kami mengimbau masyarakat untuk waspada, mengingat curah hujan yang terus meningkat," ujar Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP, Senin (4/11).

Tantomi juga mengingatkan agar para pengendara berhati-hati saat melewati daerah rawan longsor dan banjir.

Ia menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak menebang pohon sembarangan, agar daya serap tanah tetap terjaga dan risiko banjir serta longsor dapat dikurangi.

"Kami juga mengimbau warga untuk tidak membuang sampah ke sungai agar aliran air tetap lancar dan tidak tersumbat, yang bisa memicu banjir. Selain itu, hindari berteduh di bawah pohon saat hujan disertai angin kencang," tambahnya.

BPBD Lebong juga meminta masyarakat segera melaporkan jika terjadi bencana seperti banjir atau longsor, sehingga dapat dilakukan penanganan cepat.

Tantomi berharap pemerintah kecamatan, desa, dan kelurahan ikut aktif mengimbau warganya agar waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di cuaca buruk.

"Bencana alam sulit diprediksi dan bisa terjadi kapan saja. Kami harap aparat setempat dapat terus menyampaikan imbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana," tutup Tantomi.

musim hujan, daerah rawan banjir dan longsor waspada                             lebong.radarlebong.bacakoran.co - memasuki musim penghujan selama sebulan terakhir, badan penanggulangan bencana daerah (bpbd) kabupaten lebong mengimbau seluruh warga, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana, agar tetap waspada terhadap potensi bencana alam.
kabupaten lebong dikenal rawan banjir dan longsor akibat intensitas hujan yang tinggi.
"hampir di setiap kecamatan ada daerah rawan bencana, sehingga kami mengimbau masyarakat untuk waspada, mengingat curah hujan yang terus meningkat," ujar kepala bpbd lebong, tantomi, sp, senin (4/11).
tantomi juga mengingatkan agar para pengendara berhati-hati saat melewati daerah rawan longsor dan banjir.
baca juga:musim hujan, daerah rawan banjir dan longsor waspada
ia menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak menebang pohon sembarangan, agar daya serap tanah tetap terjaga dan risiko banjir serta longsor dapat dikurangi.
"kami juga mengimbau warga untuk tidak membuang sampah ke sungai agar aliran air tetap lancar dan tidak tersumbat, yang bisa memicu banjir. selain itu, hindari berteduh di bawah pohon saat hujan disertai angin kencang," tambahnya.
bpbd lebong juga meminta masyarakat segera melaporkan jika terjadi bencana seperti banjir atau longsor, sehingga dapat dilakukan penanganan cepat.
tantomi berharap pemerintah kecamatan, desa, dan kelurahan ikut aktif mengimbau warganya agar waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di cuaca buruk.
baca juga:bpbd lebong rancang program penanggulangan banjir dan tanah longsor 
"bencana alam sulit diprediksi dan bisa terjadi kapan saja. kami harap aparat setempat dapat terus menyampaikan imbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana," tutup tantomi.

Tag

Share