Betina ayam serama dapat bertelur antara 8-10 butir dalam satu siklus. Proses pengeraman berlangsung selama 21 hari.
Setelah mengasuh anak selama 2-3 minggu, indukan betina biasanya membutuhkan waktu sekitar 7-10 hari untuk mulai bertelur kembali.
Sistem perkawinan koloni sering digunakan untuk menghemat waktu dan memudahkan proses breeding. Dalam kandang koloni berukuran 1,5 x 1,5 meter, bisa ditempatkan satu jantan dengan 8-10 betina.
Sistem ini efektif dan efisien dalam mengelola waktu dan ruang dalam peternakan ayam serama. Perawatan indukan ayam serama melibatkan pemberian nutrisi dan vitamin yang tepat.
Pemberian extra fooding seperti jangkrik dan ulat hongkong membantu menjaga kualitas reproduksi dan kesehatan indukan.
Pembersihan dan pemeliharaan kandang secara rutin juga penting untuk mencegah infestasi kutu dan penyakit.
Bagi pemula, disarankan untuk memilih indukan dari peternak atau pemain kontes yang terpercaya. Hal ini untuk memastikan bahwa ayam yang dipelihara adalah ayam serama murni dengan kualitas yang bisa dipertanggungjawabkan.
Bagi yang tertarik mengadopsi ayam serama, dapat menghubungi peternakan Nagari Serama Farm di Jogjakarta.
Kontak dapat dilakukan melalui nomor WA 0896 3553 769 atau melalui media sosial Facebook dengan nama Bambang Jatmiko atau Yuli Safitri.