RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pada tanggal 28 Juli mendatang, para kepala desa (Kades) di Kabupaten Lebong dijadwalkan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) ke Denpasar, Bali, dan Lombok.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para kepala desa melalui program Study Tiru.
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDesi) Kabupaten Lebong, Armen Macfudy, menjelaskan bahwa Bimtek akan dilaksanakan selama lima hari, dimulai pada tanggal 28 Juli hingga 2 Agustus.
Armen menyatakan bahwa kegiatan ini penting untuk memberikan kesempatan bagi para Kades untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, serta ide-ide terbaik dalam memajukan desa masing-masing.
Baca Juga: Se-Lebong Tengah Hanya Desa Karang Anyar Ikut MT2
"Bimtek kali ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kami sebagai kepala desa. Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari, mulai dari keberangkatan hingga kepulangan," ujar Armen Macfudy kepada Radar Lebong kemarin.
Armen menambahkan bahwa Bimtek ini dirancang untuk mempelajari pengalaman sukses desa-desa lain, dengan harapan strategi dan inovasi yang relevan dapat diaplikasikan di wilayah desa masing-masing.
Hal ini diharapkan membantu para kepala desa dalam menghadapi berbagai tantangan di desa mereka.
"Tujuan utama Bimtek ini adalah untuk meningkatkan kapasitas kami sebagai kepala desa. Biaya pelaksanaan Bimtek sebesar Rp 16 juta per orang, yang berasal dari anggaran Dana Desa (DD)," ungkap Armen.
Hingga saat ini, sebanyak 26 kepala desa telah mendaftar untuk mengikuti Bimtek ini.
Namun, jumlah ini kemungkinan akan bertambah karena pendaftaran masih dibuka hingga tanggal 25 Juli.
"Dengan kegiatan ini, kami berharap para Kades dapat kembali dengan pengetahuan dan strategi baru untuk memajukan desa masing-masing," tutup Armen. (*)