Mabuk Kecubung: Waspada! Kenali Gejala dan Bahayanya

Kamis 11 Jul 2024 - 17:10 WIB
Reporter : Reni Apriani
Editor : Reni Apriani

Sakit Kepala dan Demam: Demam dan sakit kepala juga merupakan gejala umum mabuk kecubung. Rasa sakit kepala dapat bervariasi dari ringan hingga parah, dan demam bisa mencapai suhu tinggi.

Kesadaran yang Berkurang: Dalam kasus yang parah, orang yang mabuk kecubung dapat kehilangan kesadaran selama beberapa hari.

Ketidakmampuan untuk merespons dan berkomunikasi merupakan tanda yang serius dan membutuhkan perhatian medis segera.

Pengeringan Tubuh: Kecubung memiliki efek pengeringan pada tubuh, yang dapat menyebabkan dehidrasi, kulit kering, pusing, tekanan darah rendah, dan detak jantung cepat.

Gejala ini dapat memperburuk kondisi dan memperlambat proses pemulihan.

Langkah-langkah Penanganan Segera:

Jika Anda mencurigai seseorang mabuk kecubung, langkah-langkah berikut perlu diambil:

Segera Pindahkan dari Sumber Racun: Jauhkan orang tersebut dari tanaman kecubung atau sumber racun lainnya.

Hal ini untuk mencegah paparan lebih lanjut dan memperlambat penyerapan racun ke dalam tubuh.

Pantau Kondisi: Amati tanda-tanda vital seperti pernapasan, detak jantung, dan kesadaran. Catat semua gejala yang muncul dan laporkan kepada tenaga medis.

Jaga Hidrasi: Berikan air putih atau minuman elektrolit untuk mencegah dehidrasi. Hindari memberikan kafein atau alkohol karena dapat memperburuk kondisi.

Tenangkan dan Dampingi: Orang yang mabuk kecubung mungkin merasa cemas dan bingung. Berikan ketenangan dan dampingi mereka dengan penuh kesabaran.

Hindari memberikan stimulus berlebihan atau mengajak mereka berbicara.

Cari Bantuan Medis Segera: Segera bawa orang tersebut ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan memberikan perawatan yang sesuai dengan kondisi pasien.

Penting untuk diingat:

Kategori :