Ariono Taufiq

Senin 19 May 2025 - 21:39 WIB

Sebelum kasus mafia peradilan dibongkar di Pengadilan Negeri Surabaya, Taufiq sudah mengulitinya saat tampil di Kick Andy pada Februari 2010. Waktu itu, topiknya adalah "Peradilan Sesat".

Taufiq menulis banyak buku: Terorisme dalam Demokrasi 2004; Tsunami Aceh Bencana Alam atau Rekayasa (2005);  Moralitas Penegak Hukum dan Advokat Profesi ”Sampah” (2007); Mahalnya Keadilan Hukum (2012); dan Keadilan Substansial Memangkas Rantai Birokrasi Hukum (2014).

Buku yang terakhir itu yang mendorong saya saat menggugat Gibran Rakabuming Raka di Pengadilan Negeri Surakarta tahun 2024. Saat itu, seperti halnya saat menggugat ijazah Jokowi sekarang ini, Taufiq memelesetkan Gibran dengan kepanjangan Giliran Berantakan.

Buku lain yang ditulis Taufiq:

Serial Terorisme Dalam Demokrasi 2; Densus dan Terorisme Negara Tahun (2016); Kejahatan Korporasi (2018); Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik Bukan Undang-Undang Subversi (2020); Small Claim Court Beperkara di Pengadilan Tanpa Pengacara (2021).

Saya pun memberi tahu Ariono: zaman sudah berubah. Menulis artikel di media yang tidak berbayar juga tidak menerima bayaran. (Dahlan Iskan)

Kategori :

Terkait

Jumat 25 Jul 2025 - 20:48 WIB

Gajah Lebar

Kamis 24 Jul 2025 - 21:06 WIB

Duduk Berdiri

Rabu 23 Jul 2025 - 22:22 WIB

Penasihat Komisaris

Jumat 18 Jul 2025 - 22:15 WIB

Gajah Banteng

Kamis 17 Jul 2025 - 22:50 WIB

Bisikan Prabowo