RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - OpenAI baru-baru ini mengaktifkan kembali fitur browsing web untuk ChatGPT, sebuah fitur yang sempat tersedia sebentar pada awal 2023.
Hal ini memicu rasa penasaran, khususnya bagi pengguna GPT-4, karena kini alat ini menawarkan akses internet melalui browsing Bing.
Namun, pengguna masih bertanya-tanya apakah fitur baru ini bekerja seperti yang diharapkan.
Meskipun fitur browsing ini menjanjikan akses ke data real-time, kenyataannya fungsionalitasnya belum semulus yang dibayangkan.
BACA JUGA:TikTok Watermark Mengganggu? Ini Cara Menghapusnya dalam 30 Detik!
Bagi pengguna dengan akun ChatGPT Plus, mengakses fitur browsing memerlukan beberapa langkah mudah: mengaktifkan fitur ini melalui pengaturan dan memilih browsing dengan Bing.
Versi terbaru ini dirancang untuk lebih berorientasi pada aksi, tetapi pengujian awal menunjukkan bahwa tidak selalu berfungsi sesuai harapan.
Misalnya, saat mencoba mengumpulkan data detail dari situs web, sering kali fitur browsing gagal mengambil informasi yang relevan atau melewatkan detail penting.
Salah satu perubahan yang cukup mencolok adalah bagaimana antarmuka browsing baru kini menampilkan pratinjau langkah-langkah yang diambil oleh model.
BACA JUGA:Respon Apple Terhadap Bocoran iPhone 17 Air! Lebih Tipis, Tapi Berapa Biayanya?
Namun, hal ini tidak selalu menghasilkan hasil yang lebih baik.
Dalam beberapa percakapan, ketika mencoba membuat kampanye pemasaran atau menghubungi kreator konten, fitur browsing ChatGPT kesulitan menarik data yang berguna.
Jawaban yang diberikan sering kali terlalu umum, gagal mengakses wawasan mendalam dari situs web yang diberikan.
Ini menjadi kontras yang signifikan dengan kemampuan browsing yang lebih efisien yang terlihat pada Mei 2023.
Meskipun tantangan ini, fitur ini tetap memiliki potensi.