Inter Milan baru saja menjalani tengah pekan yang tak menyenangkan. Laga melawan Lecce akhir pekan ini bisa jadi pelampiasan Nerazzurri.
Sebagai juara bertahan Coppa pada dua edisi terakhir, Inter harus terhenti di Babak 16 Besar setelah dikalahkan Bologna dengan skor 1-2 lewat babak perpanjangan waktu.
Padahal Inter saat itu memimpin duluan dan bahkan punya kans untuk unggul di waktu normal, andaikan penalti Lautaro Martinez tidak gagal. Kini Inter harus lekas bangkit dari hasil mengecewakan tersebut.
Sebab mereka sudah ditunggu laga tricky kontra Lecce di Giuseppe Meazza, Minggu (24/12/2023) dini hari WIB. Lecce memang berada di posisi ke-12 klasemen, selisih 21 poin dari Inter di puncak.
Selain itu, Lecce punya rekor buruk saat bertemu Inter, paling sering kalah ketimbang menghadapi tim-tim lain, yakni 26 kali kalah dari 34 duel dan kebobolan 79 gol!
Tapi, Inter bisa terpeleset apabila mereka tidak mewaspai permainan Lecce. Ditambah lagi, Inter akan bertanding tanpa top scorernya Lautaro Martinez yang absen karena cedera.
Bisakah Inter bangkit dan melampiaskan kekecewaan mereka saat bertemu Lecce? Tiga poin wajib didapat jika selisih empat angka dari Juventus di urutan kedua mau dijaga.
Kebetulan Juventus akan bertanding beberapa jam lebih dulu di kandang Frosinone, Sabtu (23/4) malam WIB. Melihat performa terkini, Juventus diprediksi takkan kesulitan meraih tiga poin.
AC Milan yang ada di posisi ketiga akan melawat ke markas Salernitana, Sabtu (23/12/2023) dini hari WIB. Tiga poin jadi target Rossoneri demi menjaga persaingan dengan Inter dan Juventus di tiga besar.
Bologna akan terus melanjutkan kejutannya saat menjamu Atalanta di Renato Dal'Ara. Tim asuhan Thiago Motta itu lagi berada di posisi keempat klasemen dan baru dua kali kalah. (net)
Kategori :