Hal ini menunjukkan bahwa meskipun pelamar telah dinyatakan lulus, status tersebut masih bisa berubah.
Oleh karena itu, penting bagi para pelamar untuk memastikan bahwa semua dokumen yang diunggah telah memenuhi persyaratan secara akurat dan lengkap.
Tips Menghindari TMS pada Seleksi Administrasi CPNS
Agar pelamar tidak dinyatakan TMS, berikut beberapa tips yang dapat diikuti:
- Pastikan seluruh dokumen yang diminta diunggah dalam bentuk asli, bukan fotokopian.
- Verifikasi akreditasi perguruan tinggi dan program studi sesuai dengan tahun kelulusan.
- Gunakan KTP yang jelas dan terbaca dengan baik, hindari kualitas gambar yang buram.
- Lengkapi semua persyaratan dokumen seperti ijazah dan IPK yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang diminta.
Dengan mengikuti prosedur secara teliti dan memastikan kelengkapan dokumen, pelamar dapat meningkatkan peluang untuk lulus seleksi administrasi.
Pentingnya Memantau Informasi Resmi dan Hindari Penipuan
Seluruh tahapan seleksi CPNS dilakukan secara gratis, dan kelulusan peserta murni berdasarkan hasil kerja dan prestasi masing-masing.
Oleh karena itu, para peserta diminta untuk waspada terhadap pihak yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan apapun.
Kelalaian dalam membaca dan memahami pengumuman menjadi tanggung jawab penuh peserta. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk selalu memantau informasi resmi melalui website atau media sosial instansi yang dilamar, agar tidak terlewat tahapan penting.
Alasan Umum TMS pada Seleksi Administrasi CPNS
Berikut beberapa alasan umum yang menyebabkan pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) pada seleksi administrasi CPNS:
- Surat akreditasi tidak sesuai: Akreditasi perguruan tinggi atau program studi tidak sesuai dengan persyaratan.