Penyakit yang Sering Menyerang Tanaman Terong Hijau

Rabu 11 Sep 2024 - 11:02 WIB
Reporter : Carles Jaya
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Tanaman terong, seperti halnya jenis tanaman lainnya, rentan terhadap berbagai penyakit jika tidak dirawat dengan baik.

Beberapa penyakit berikut sering menyerang tanaman terong dan dapat memperlambat pertumbuhan serta menurunkan hasil panen.

1. Layu

Penyakit layu disebabkan oleh bakteri yang biasanya hidup di dalam tanah. Bakteri ini masuk ke dalam tanaman terong melalui akar, menyebar ke batang, dan menyebabkan tanaman layu secara mendadak.

BACA JUGA:Serupa Tapi Tak Sama, Pahami Perbedaan Jambu Biji Merah dan Jambu Kristal

Jika tidak segera ditangani, penyakit layu dapat mengakibatkan kematian tanaman, yang pada akhirnya mempengaruhi hasil panen secara signifikan.

2. Antraknosa

Antraknosa adalah penyakit yang disebabkan oleh cendawan Gloesporium melongena. Penyakit ini menimbulkan bercak cokelat kehitaman pada permukaan daun terong.

Selain itu, antraknosa juga dapat menyebabkan daun tanaman keriting dan menggulung, yang berujung pada penurunan kualitas tanaman dan buah.

BACA JUGA:Cara Menanam Terong di Polybag yang Tepat

3. Busuk Batang

Busuk batang memiliki gejala yang mirip dengan penyakit layu, tetapi yang terdampak adalah sebagian batang tanaman yang mulai layu dan membusuk.

Penyebab penyakit ini adalah jamur Sclerotium rolfsii, yang jika dibiarkan tanpa pengendalian akan merusak batang tanaman secara permanen.

4. Bercak Daun

Penyakit bercak daun menyerang permukaan daun tanaman terong dengan bercak cokelat kehitaman. Penyakit ini disebabkan oleh jamur Cercospora sp., yang dapat menyebabkan daun tanaman mengering dan layu jika tidak segera ditangani.

Kategori :

Terkait