Turbulensi Penerbangan: Memahami Penyebab dan Tips Menghadapinya
Turbulensi Penerbangan: Memahami Penyebab dan Tips Menghadapinya-foto :tangkapan layar-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Penerbangan yang mulus dan nyaman adalah dambaan setiap penumpang.
Namun, perjalanan udara terkadang menemui hambatan berupa turbulensi. Getaran dan guncangan yang terjadi di dalam pesawat ini bisa menimbulkan rasa cemas dan tidak nyaman bagi para penumpang.
Turbulensi disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi atmosfer hingga aktivitas penerbangan di sekitarnya.
Berikut beberapa penyebab umum turbulensi penerbangan:
BACA JUGA:Turbulensi Hebat Guncang Penerbangan Qatar Airways Doha-Dublin, 12 Orang Terluka
1. Tekanan Atmosfer:
Perubahan tekanan udara yang tiba-tiba dapat menyebabkan turbulensi pada pesawat. Hal ini sering terjadi saat pesawat naik atau turun dengan cepat, terutama saat melewati celah udara atau awan tebal.
Perubahan tekanan ini menyebabkan aliran udara di sekitar pesawat menjadi tidak stabil, sehingga menimbulkan efek guncangan.
2. Wilayah Pegunungan (Gelombang Gunung):
BACA JUGA:Jadwal Final Malaysia Masters 2024: Pertarungan Sengit Para Juara Mencari Gelar Juara
Pesawat yang terbang di atas wilayah pegunungan dapat mengalami turbulensi karena adanya gelombang udara yang bergerak secara tidak stabil.
Aliran udara di sekitar pegunungan terpengaruh oleh bentuk dan ketinggiannya, sehingga menciptakan turbulensi yang dapat dirasakan di dalam pesawat.
3. Front Cuaca Dingin atau Hangat:
Perubahan cuaca yang tiba-tiba, seperti front cuaca dingin atau hangat, juga dapat menyebabkan turbulensi pada pesawat.