Review Squid Game Season 2, Pengenalan Karakter Baru dan Persiapan Menuju Season 3
Poster Squid Game 2.- (Dok. Netflix)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Drama Korea Squid Game Season 2 yang dirilis pada Kamis, 26 Desember 2024, kembali menarik perhatian publik. Setelah sukses besar dengan season pertamanya pada 2020, serial ini melanjutkan kisah yang dipenuhi intrik, ketegangan, dan kritik sosial.
Season kedua membawa Gi-Hun, pemenang permainan sebelumnya, kembali ke dalam arena untuk menghentikan permainan mematikan yang terus memakan korban demi uang.
Namun, rencana Gi-Hun yang kurang matang justru membuatnya terperangkap kembali sebagai salah satu peserta permainan.
Kali ini, ia harus berhadapan dengan peserta baru yang membawa cerita latar belakang unik, seperti seorang dukun, transgender, mantan rapper terkenal, mantan YouTuber, ibu hamil, serta pasangan ibu dan anak.
Karakter-karakter baru ini menambah warna pada cerita, meskipun fokus utama tetap pada perjuangan Gi-Hun.
Tidak seperti season pertama yang lebih berfokus pada sudut pandang para peserta, season kedua menyajikan cerita dari perspektif penjaga pink guard. Pilihan ini menambah dimensi baru dalam narasi, meskipun beberapa penonton merasa alurnya tidak seintens dan seharu season pertama.
Alur cerita di season kedua terkesan naik turun, dengan tempo yang lambat di awal sebelum mencapai puncak ketegangan.
Untungnya, pengenalan karakter-karakter baru berhasil menyelamatkan serial ini dari rasa monoton.
Selain itu, tema besar yang mengkritisi keserakahan manusia terhadap uang tetap menjadi inti cerita, memperlihatkan bagaimana manusia rela mempertaruhkan nyawa demi kekayaan.
Season kedua juga menjadi jembatan menuju season ketiga, yang dijanjikan akan lebih dramatis dan menegangkan.
Episode-episode di season ini memperkenalkan dinamika baru, termasuk mekanisme voting untuk menentukan kelanjutan permainan. Meski menarik, akhir cerita yang menggantung membuat banyak penonton tidak sabar menunggu kelanjutan di season ketiga yang dijadwalkan tayang pada 2025.
Kritik utama yang dilayangkan penonton terhadap season kedua adalah kurangnya elemen drama emosional yang kuat seperti pada season pertama.
Banyak yang merasa bahwa pengembangan cerita di season pertama lebih mendalam dan mampu membuat penonton merasa lebih terhubung dengan para peserta.
Namun, pengenalan karakter baru yang beragam di season kedua memberikan harapan bahwa konflik dan drama akan semakin intens di season berikutnya.
Dengan akhir cerita yang belum tuntas, Squid Game Season 2 berhasil mempertahankan rasa penasaran penonton. Bagi mereka yang menikmati season pertama, season kedua tetap menjadi tontonan yang layak, meskipun terasa seperti fase transisi menuju sesuatu yang lebih besar.
Apakah Gi-Hun mampu menghentikan permainan mematikan ini? Ataukah ia harus kembali mengorbankan segalanya demi keadilan? Jawabannya mungkin baru akan terungkap di season ketiga.
Bagi penggemar setia, Squid Game Season 2 adalah babak penting dalam saga ini, sekaligus pemanasan untuk klimaks yang lebih besar di masa mendatang. Apakah Anda siap menantikan kelanjutannya? (jp)