Grasso vs Shevchenko Trilogy, Kemenangan Grasso Memperkuat Dominasinya di UFC

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pada 14 September 2024, UFC 306 yang dikenal juga sebagai Noche UFC menyajikan pertarungan trilogi yang sangat dinantikan antara Alexa Grasso dan Valentina Shevchenko di Las Vegas Sphere, Las Vegas, Nevada.

Pertandingan ini menjadi co-main event setelah pertarungan gelar bantamweight antara Sean O'Malley dan Merab Dvalishvili. Pertarungan dimulai pada pukul 11:45 PM ET, menyusul kartu utama yang dimulai pukul 10:00 PM ET.

Alexa Grasso berhasil mempertahankan gelar wanita flyweight-nya setelah meraih kemenangan unanimous decision melawan Valentina Shevchenko.

Skor juri menilai Grasso unggul dalam pertarungan ini, menambahkan satu kemenangan lagi pada rekor MMA-nya yang kini menjadi 17-3-1.

BACA JUGA:Kekalahan Mengejutkan untuk LA Galaxy, LAFC Menang 2-0 dalam Pertandingan El Tráfico

Grasso, yang berlatih di Lobo Gym, menunjukkan ketahanan dan kemampuan penyesuaian yang mengesankan, terutama setelah hasil imbang dalam pertemuan mereka sebelumnya.

Valentina Shevchenko, yang datang dengan rekor 23-4-1 dan terkenal dengan gaya Muay Thai-nya, juga menunjukkan performa yang solid tetapi tidak cukup untuk mengalahkan Grasso.

Shevchenko, berlatih di Team Shevchenko/Tiger Muay Thai, berusaha keras untuk merebut kembali gelar yang pernah ia pertahankan, namun harus menerima kekalahan kali ini.

Prediksi dari para ahli sebelum pertarungan bervariasi; sementara Dan Tom dari MMA Junkie memprediksi Grasso akan menang melalui keputusan, Haris Kruskic dari Bleacher Report dan Tom Taylor dari Bleacher Report juga memprediksi kemenangan Grasso, menekankan penampilan konsisten dan kemampuan bertahan yang baik dari petarung asal Meksiko ini.

BACA JUGA:Hasil Pertarungan Canelo Álvarez vs Edgar Berlanga:, Skor Juri dan Kontroversi Post-Fight

Dengan kemenangan ini, Alexa Grasso tidak hanya membuktikan kemampuannya dalam mempertahankan gelar tetapi juga menegaskan posisinya sebagai salah satu petarung teratas di divisi flyweight wanita UFC.

Pertarungan ini menegaskan betapa ketatnya persaingan di divisi ini dan menambah drama dalam rivalitas antara dua petarung top UFC.