Kasus DBD Kembali Melonjak

BENGKULU UTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO -  Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Bengkulu Utara kembali melonjak meskipun jauh menurun dibandingkan tahun lalu. 

Hingga saat ini tercatat 137 kasus DBD di wilayah tersebut. Kabar baiknya, belum ada warga yang meninggal akibat penyakit yang ditularkan nyamuk aedes aegypti ini.

Kabid P2P Dinas Kesehatan Bengkulu Utara, Pratiwi menyampaikan, seluruh pasien yang terjangkit sudah tertangani dengan baik di fasilitas kesehatan, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit.

“Sejauh ini semua warga yang terjangkit bisa tertangani dengan baik di fasilitas pelayanan kesehatan di masing-masing tingkatan,” terangnya.

BACA JUGA:Pemkab BU Gelar Bimtek Literasi dan Membaca Nyaring

Ia mengingatkan, kondisi cuaca saat ini berpotensi meningkatkan kasus DBD.

Memasuki musim hujan, genangan air akan lebih banyak dan menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

“Kondisi cuaca saat ini sangat mendorong peningkatan kasus DBD, maka kesadaran masyarakat sangat penting,” ujarnya.

Pratiwi menambahkan, Dinas Kesehatan sudah meminta puskesmas berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menggiatkan kembali gotong royong membersihkan lingkungan, terutama di kawasan padat penduduk. Upaya ini menjadi langkah pencegahan utama selain penanganan medis. Beli vitamin dan suplemen

“Pencegahan harus dilakukan bersama-sama masyarakat, sedangkan jika kasus muncul barulah ada langkah tambahan seperti pengasapan di daerah sekitar yang terjangkit kasus,” jelasnya.

Sekadar diketahui, kasus DBD terbanyak saat ini tercatat di Kecamatan Arga Makmur, khususnya di kawasan permukiman dengan tingkat kepadatan penduduk tinggi dan sanitasi yang buruk.