Industri Kecantikan Korea Didesak Lebih Inklusif untuk Kulit Gelap

industri kecantikan korea didesak lebih inklusif untuk kulit gelap radarlebong.bacakoran.co - industri kecantikan korea selatan kini menghadapi tuntutan baru dari pasar global. produk-produk kosmetik korea, yang dikenal akan kualitas tinggi dan inovasi, mulai mendapat sorotan karena dinilai belum cukup inklusif terhadap variasi warna kulit, khususnya untuk konsumen berkulit gelap. fenomena ini mencuat seiring ekspansi besar-besaran merek-merek korea ke berbagai negara, termasuk kawasan asia tenggara, amerika utara, dan afrika. meski popularitas produk k-beauty melonjak berkat pengaruh k-pop dan drama korea, sejumlah konsumen internasional menyuarakan kekecewaan mereka terhadap keterbatasan pilihan warna pada produk seperti foundation, lipstik, dan blush on. baca juga:perawatan kulit praktis selama traveling, tetap sehat dan glowing! kritik paling tajam datang setelah sebuah video viral dari seorang influencer kulit hitam yang menunjukkan betapa tidak satupun dari sembilan cushion foundation korea yang diberikan cocok dengan warna kulitnya. video ini memicu diskusi luas di media sosial, diikuti dengan respon cepat dari sejumlah brand korea yang kemudian merilis tambahan puluhan warna baru untuk menjawab tuntutan tersebut. pergeseran strategi ini menunjukkan adanya kesadaran baru dalam industri kecantikan korea bahwa keberagaman konsumen dunia perlu diakomodasi dengan serius. sebuah produsen besar bahkan melakukan riset ulang, termasuk uji warna langsung pada kulit dari berbagai etnis di amerika, afrika, dan pasifik. baca juga:3 khasiat kopi campur lemon, ampuh atasi sakit kepala hasilnya, formulasi ulang dilakukan untuk menghindari efek kusam akibat bahan tertentu yang tak cocok bagi kulit gelap. selain soal teknis formulasi, tantangan juga muncul dari perbedaan preferensi budaya. jika di korea tren umumnya memilih warna yang lebih terang dari warna kulit asli, konsumen di afrika dan amerika justru menginginkan tampilan yang lebih natural dan serasi dengan warna leher. ini menuntut brand korea untuk tidak sekadar menambahkan shade, tetapi benar-benar memahami kebutuhan pasar global. baca juga:5 manfaat air kelapa hijau, baik untuk kesehatan ginjal dengan nilai ekspor kosmetik korea yang menembus 7 miliar dolar as di tahun 2023, urutan kedua setelah prancis, penting bagi pelaku industri untuk mempertimbangkan keberagaman sebagai aspek utama dalam pengembangan produk. respons cepat terhadap kritik menunjukkan bahwa sektor ini cukup adaptif, namun perjalanan menuju inklusivitas sejati masih panjang.

Tag

• # k-beauty
• # korean beauty
• # skincare

Share

• 
• 
• 
• 
•