Replanting 2025, Target 8.468 Ton TBS Kelapa Sawit

Replanting sawit.-(fendi/rl)-

BENGKULUUTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Program Replanting yang dicanangkan tahun 2025 ini oleh Pemkab Bengkulu Utara, ditargetkan akan menghasilkan 18.468 ton TBS Sawit dari 513 hektar lahan perkebunan kelapa sawit masyarakat di Bengkulu Utara akan dilakukan peremajaan (replanting) atau tanam ulang di tahun 2025 ini. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Bengkulu Utara, Ir. H. Mian.
 
"Jika lahan yang ditanam bibit sawit berkualitas dalam program replanting tahun ini, ditambah perawatan dan pemupukan yang tepat, maka akan menghasilkan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang bagus dan maksimal. Yang mana, mulai dari bibit hingga pemupukan ditanggung melalui dana program replanting yang dibiayai oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)," ujarnya.

Ia pun membeberkan, target setiap hektare lahan yang ditanami kelapa sawit baru, nantinya bisa menghasilkan TBS sawit hingga 1,5 ton/ hektar.

Baca Juga: Pjs Kades Semelako Atas Bantah Pemotongan Gaji Perangkat, Hanya Tunda Bayar

Panen dapat dilakukan setiap dua minggu sekali ketika pohon kelapa sawit telah berusia 4 tahun. Artinya, jika diakumulasikan 513 hektare lahan kelapa sawit yang di replanting itu, pada 4 tahun mendatang akan menghasilkan 18.468 ton TBS kelapa sawit/tahun.

jika dalam pelaksanaan program replanting ini memang dilalui dengan proses panjang. Mulai dari pengusulan dari petani melalui kelompok tani ke Dinas Perkebunan.

Selanjutnya dilakukan verifikasi langsung oleh Dinas Perkebunan ke masing-masing lahan hingga dilanjutkan pengusulan bagi yang memenuhi syarat, ke Dinas Perkebunan Provinsi dan Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian.

“Secara ekonomi sangat menjanjikan saat nantinya sudah memasuki masa panen, sehingga ini akan bisa mendorong perekonomian masyarakat penerima program replanting. Dalam pelaksanaan proses tersebut, Pemkab Bengkulu Utara mendapatkan pendampingan dari Kejaksaan Negeri untuk memastikan semua tahapan yang dilakukan sesuai dengan persyaratan,” tutupnya.

Untuk diketahui, program replanting perkebunan kelapa sawit masyarakat di Bengkulu Utara sudah berjalan sejak tahun 2017 lalu.

Hingga saat ini, tercatat sudah 6.500 hektare lahan perkebunan kelapa sawit masyarakat dilakukan peremajaan melalui program tersebut.

Tag
Share