Safari Ramadhan 2025 Bakal Kembali Dilaksanakan

Reporter: Amri Rakhmatullah |

Editor: Reni Apriani |

Minggu , 02 Feb 2025 - 22:37

Kabag Kesra Setkab Lebong Riskal Efendi, SH.-foto :amri rakhmatullah/radarlebong-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kabag Kesra Setkab Lebong Riskal Effendi, SH memastikan pihaknya akan kembali menggelar program Safari Ramadan pada bulan Ramadan 1446 Hijriah/2025 mendatang.

Hanya saja terkait dengan teknis dan jumlah masjid/musala yang bakal diunjungi pada kegiatan Safari Ramadan ini nantinya masih akan dibahas lebih lanjut.

"Intinya akan lebih dulu kami koordinasikan dengan pimpinan. Kemungkinan pada Ramadan tahun ini sudah ada transisi kepemimpinan bupati dan wakil bupati baru hasil Pilkada 2024, " kata Riskal.

Koordinasi yang dimaksud bukan hanya terkait dengan masjid/musala yang akan dikunjungu, tapi juga berkaitan dengan teknis pelaksanaan Safari Ramadan itu sendiri.

Pasalnya sejak beberapa tahun terakhir, salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam Safari Ramadan itu sendiri adalah menyerahkan secara simbolis bantuan dana hibah untuk rumah ibadah yang dikunjungi.

"Apakah tahun ini kembali dilakukan seperti itu (sekaligus menyerahkan hibah rumah ibadah, red) atau tidak, ini juga akan kami koordinasikan dengan pimpinan yang baru, " kata Riskal.

Dalam pelaksanaan kegiatan Safari Ramadan sendiri biasanya Pemkab Lebong membentuk tim. Tim pertama diketuai oleh bupati Lebong yang didampingi oleh jajaran Forkopimda serta jajaran kepala OPD.

Sementara Tim kedua dipimpin oleh wakil bupati Lebong serta didampingi oleh OPD.

Ditambahkan Riskal, Safari Ramadan yang akan dilakukan merupakan salah satu ajang silaturahmi antara Pemkab Lebong dengan masyarakat secara langsung.

Lebih dari itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk mendengarkan langsung kebutuhan serta aspirasi masyarakat serta mensosialisasikan program-program yang akan dilakukan oleh pemerintah daerah.

"Selain buka bersama dan salat tarawih berjemaah, kegiatan ini juga akan langsung mendengar aspirasi dari masyarakat, " singkatnya.

safari ramadhan 2025 bakal kembali dilaksanakan                            radarlebong.bacakoran.co - kabag kesra setkab lebong riskal effendi, sh memastikan pihaknya akan kembali menggelar program safari ramadan pada bulan ramadan 1446 hijriah/2025 mendatang.
hanya saja terkait dengan teknis dan jumlah masjid/musala yang bakal diunjungi pada kegiatan safari ramadan ini nantinya masih akan dibahas lebih lanjut.
"intinya akan lebih dulu kami koordinasikan dengan pimpinan. kemungkinan pada ramadan tahun ini sudah ada transisi kepemimpinan bupati dan wakil bupati baru hasil pilkada 2024, " kata riskal.
koordinasi yang dimaksud bukan hanya terkait dengan masjid/musala yang akan dikunjungu, tapi juga berkaitan dengan teknis pelaksanaan safari ramadan itu sendiri. 
baca juga:bank bengkulu catatkan kinerja positif di akhir 2024, laba naik 20,96%
pasalnya sejak beberapa tahun terakhir, salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam safari ramadan itu sendiri adalah menyerahkan secara simbolis bantuan dana hibah untuk rumah ibadah yang dikunjungi.
"apakah tahun ini kembali dilakukan seperti itu (sekaligus menyerahkan hibah rumah ibadah, red) atau tidak, ini juga akan kami koordinasikan dengan pimpinan yang baru, " kata riskal.
dalam pelaksanaan kegiatan safari ramadan sendiri biasanya pemkab lebong membentuk tim. tim pertama diketuai oleh bupati lebong yang didampingi oleh jajaran forkopimda serta jajaran kepala opd.
sementara tim kedua dipimpin oleh wakil bupati lebong serta didampingi oleh opd.
baca juga:beredar video diduga pejabat dinkes lebong pungut setoran rekrutmen pppk
ditambahkan riskal, safari ramadan yang akan dilakukan merupakan salah satu ajang silaturahmi antara pemkab lebong dengan masyarakat secara langsung.
lebih dari itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk mendengarkan langsung kebutuhan serta aspirasi masyarakat serta mensosialisasikan program-program yang akan dilakukan oleh pemerintah daerah. 
"selain buka bersama dan salat tarawih berjemaah, kegiatan ini juga akan langsung mendengar aspirasi dari masyarakat, " singkatnya.