NVIDIA Perkenalkan GPU GeForce RTX 50 Series Blackwell di CES 2025

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - NVIDIA memanfaatkan panggung CES 2025 untuk meluncurkan berbagai inovasi canggih yang mengubah lanskap teknologi gaming dan kecerdasan buatan (AI).

Salah satu sorotan utama adalah pengenalan GPU GeForce RTX 50 Series berbasis arsitektur Blackwell, yang menetapkan standar baru dalam performa grafis dan komputasi AI.

GeForce RTX 50 Series menawarkan peningkatan signifikan dengan 92 miliar transistor, 380 teraflops ray tracing, dan 125 teraflops shader.

GPU ini juga dilengkapi memori G7 dari Micron dengan bandwidth 1,8 terabyte per detik, dua kali lipat dari generasi sebelumnya.

Teknologi baru seperti neurotexture compression dan neural material shading membuat Blackwell semakin menonjol, menghadirkan visual yang lebih realistis dengan efisiensi tinggi.

BACA JUGA:Microsoft Edge Kini Lebih Pintar dengan Copilot Vision Berbasis AI

Laptop Gaming RTX 50 Series

Selain desktop, NVIDIA juga menghadirkan kekuatan RTX 50 Series ke laptop gaming.

Laptop dengan GPU RTX 5070 dijual mulai dari $1.299 dan menawarkan performa setara RTX 4090.

Bahkan, GPU RTX 5090 kini tersedia dalam laptop ultra-tipis dengan ketebalan hanya 14,9 mm, memberikan gamer kemampuan desktop di perangkat portabel.

NVIDIA Cosmos dan Thor

NVIDIA juga memperkenalkan Foundation Model bernama NVIDIA Cosmos, yang dirancang untuk memahami dunia fisik.

Model ini dilatih dengan 20 juta jam video, memungkinkan aplikasi seperti pelatihan robotik, pembuatan data sintetis, dan pengembangan model bahasa multimodal.

Di sisi robotik, prosesor NVIDIA Thor menjadi pusat perhatian.

Dengan kemampuan pemrosesan 20 kali lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya, prosesor ini dapat menangani berbagai sensor untuk kendaraan otonom, robot humanoid, dan aplikasi robotik lainnya.

NVIDIA menyebut ini sebagai langkah besar menuju era robotik universal yang lebih canggih.