5 Langkah Pencegahan DBD di Lebong Selatan, Penting Diperhatikan

LEBONG SELATAN - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Lebong Selatan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap kebersihan lingkungan sekitar rumah demi mencegah potensi penyebaran nyamuk Aedes aegypti, penyebab Demam Berdarah (DBD). Terutama dalam menghadapi kondisi curah hujan yang tidak dapat diprediksi saat ini, menjaga kebersihan lingkungan menjadi langkah krusial.

Kepala Puskesmas Tes Apriani SKM, menyoroti pentingnya perhatian terhadap berbagai tempat penampungan air, baik berukuran besar maupun kecil seperti botol bekas yang dapat menimbulkan genangan air, serta bak mandi yang jarang dikuras.

Baca Juga: Dana Desa Harus Tepat Sasaran, Kades dan Perangkat Desa Diminta Pahami Aturan

"Kebersihan lingkungan harus diperhatikan secara serius guna mencegah perkembangan nyamuk penyebab DBD, penyakit yang sangat berbahaya bagi kesehatan," ungkap Tes Apriani.

Selain itu, genangan air pada kaleng dan drum bekas yang tidak lagi digunakan menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.

"Di wilayah Lebong Selatan, banyak saluran irigasi yang, jika tidak dipelihara dengan baik, dapat menjadi tempat yang kondusif bagi perkembangan nyamuk penyebab demam berdarah," tambah Apriani.

Apriani juga meminta partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan kasus penyakit DBD atau gejala yang mencurigakan. Langkah ini memungkinkan Puskesmas untuk segera merespon, termasuk melakukan fogging untuk membasmi nyamuk Aedes aegypti.

"Secepatnya laporkan kepada kami agar kami dapat segera mengusulkan bantuan fogging kepada Dinas Kesehatan, sehingga penyebaran nyamuk dapat segera diatasi," tandas Apriani. (arp)