Cara Mencegah Kehamilan: Panduan Lengkap untuk Pasangan Suami Istri

Reporter: Amri Rakhmatullah |

Editor: Reni Apriani |

Minggu , 29 Sep 2024 - 13:18

Cara Mencegah Kehamilan: Panduan Lengkap untuk Pasangan Suami Istri-foto :tangkapan layar-

cara mencegah kehamilan: panduan lengkap untuk pasangan suami istri                            radarlebong.bacakoran.co-temukan berbagai cara efektif mencegah kehamilan, mulai dari metode alami hingga kontrasepsi medis seperti pil kb, kondom, iud, dan sterilisasi. panduan lengkap ini membantu pasangan suami istri menunda kehamilan dengan aman dan efektif.
- menghindari hubungan intim saat ovulasi
menghindari hubungan intim saat ovulasi adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah kehamilan. pada masa subur, ovarium melepaskan sel telur yang siap dibuahi oleh sperma.
oleh karena itu, sangat penting bagi pasangan yang ingin menunda kehamilan untuk menghitung masa subur wanita. biasanya, masa subur wanita dimulai 12 hingga 14 hari setelah hari pertama haid terakhir.
baca juga:wajib tahu, begini cara menggunakan kondom yang benar
selain menggunakan sistem kalender, masa ovulasi juga dapat ditentukan dengan memeriksa suhu tubuh dan lendir serviks.
secara umum, suhu tubuh wanita akan meningkat selama masa subur, dan lendir serviks menjadi lebih tebal, elastis, serta berubah tekstur dan warna.
-pemberian asi eksklusif
pemberian asi eksklusif adalah salah satu metode alami untuk mencegah kehamilan. saat menyusui, tubuh wanita memproduksi hormon prolaktin yang dapat menghambat produksi hormon estrogen dan luteinizing hormone (lh).
baca juga:alat kb iud kurang diminati warga
kedua hormon ini berperan penting dalam siklus menstruasi dan ovulasi, sehingga menyusui dapat menunda kembalinya masa subur wanita.
-penggunaan kondom
menggunakan kondom merupakan metode kontrasepsi yang paling umum dan mudah digunakan, baik oleh pria maupun wanita. kondom dapat mencegah sperma masuk ke rahim, sehingga mengurangi risiko terjadinya kehamilan. namun, penggunaan kondom harus dilakukan dengan benar agar efektifitasnya tetap terjaga.
- penggunaan pil kb secara teratur
pil kb merupakan salah satu metode kontrasepsi hormonal yang efektif untuk mencegah kehamilan. pil ini mengandung hormon estrogen dan progesteron yang berfungsi mencegah ovulasi.
selain itu, pil kb bekerja dengan mengentalkan lendir serviks dan menipiskan lapisan rahim, sehingga menghambat sperma mencapai sel telur serta mencegah implantasi embrio.
-metode kb suntik
metode kb suntik adalah salah satu cara efektif lainnya untuk mencegah kehamilan dengan tingkat keberhasilan hingga 99%.
metode ini melibatkan penyuntikan hormon progesteron ke lengan atau pinggul setiap beberapa bulan sekali. selain mencegah kehamilan, kb suntik juga dapat mengurangi risiko terjadinya kehamilan ektopik.
-mengonsumsi pil kb darurat
pil kb darurat adalah solusi kontrasepsi yang digunakan setelah melakukan hubungan intim tanpa perlindungan. pil ini harus dikonsumsi dalam waktu 72 jam setelah berhubungan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kehamilan.
meskipun efektif, penggunaan pil kb darurat sebaiknya tidak dijadikan metode kontrasepsi rutin dan hanya digunakan dalam situasi darurat.
-penggunaan spiral (iud)
alat kontrasepsi dalam rahim (intrauterine device/iud) atau spiral merupakan salah satu metode kontrasepsi yang efektif dengan tingkat keberhasilan hingga 99%.
iud berbentuk seperti huruf "t" dan ditempatkan di dalam rahim untuk mencegah sperma membuahi sel telur. iud dapat bertahan hingga 10 tahun dan merupakan pilihan yang aman serta jangka panjang untuk mencegah kehamilan.
-bedah vagina
operasi sterilitas atau sterilisasi adalah metode kontrasepsi permanen yang dapat dilakukan baik pada pria maupun wanita. 
-vasektomi
vasektomi adalah prosedur bedah untuk pria yang melibatkan pemotongan vas deferens, yaitu saluran yang menghubungkan testis dengan uretra. setelah prosedur ini, pria tetap dapat mengalami ejakulasi, namun tanpa mengeluarkan sperma.
-ligasi tuba
ligasi tuba adalah prosedur bedah untuk wanita yang melibatkan pemotongan atau pengikatan saluran tuba falopi, sehingga sel telur tidak dapat mencapai rahim dan sperma tidak dapat membuahi sel telur.
metode ini bersifat permanen dan hanya disarankan bagi pasangan yang yakin tidak ingin memiliki anak di masa depan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Minggu 29 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan