Cara Memperbaiki Kipas Angin yang Hanya Tengok-Tengok tapi Baling-Baling Tidak Berputar

Setelah melakukan pengukuran, hasilnya menunjukkan bahwa ada resistansi atau hubungan listrik antara kecepatan 1 hingga kecepatan 3, yang menandakan bahwa rangkaian tidak terputus. Namun, ketika diukur antara kabel netral dan kabel kecepatan, tidak ada koneksi yang terdeteksi, menandakan adanya masalah pada lilitan dinamo.

Perbaikan Dinamo Kipas Angin

Solder Ulang Kabel yang Kendor

Pada beberapa kasus, masalah bisa disebabkan oleh kabel yang kendor atau putus. Kabel yang kendor ditemukan dalam video, dan solusinya adalah menyolder ulang kabel tersebut untuk memperbaiki koneksi. Setelah proses solder selesai, tutup dinamo dibuka untuk memeriksa lebih lanjut kondisi internalnya.

Penanganan Kabel Kapasitor

Setelah membuka tutup dinamo, ditemukan kabel hitam yang terhubung ke dinamo swing. Kabel ini diputuskan dan kemudian sambungannya diperiksa.

Kapasitor kipas juga diperiksa dengan mengupas salah satu ujung kabelnya untuk memastikan tidak ada putusnya.

Kabel kemudian disolder kembali dan diisolasi untuk menyambung ulang koneksi kabel netral ke lilitan dinamo.

Uji Coba Kipas Angin Setelah Perbaikan

Pemasangan Kembali dan Pengujian Kipas Angin

Setelah semua komponen dirakit kembali, kipas angin dihidupkan untuk pengujian. Hasilnya menunjukkan bahwa baling-baling kembali berputar dengan baik, menunjukkan bahwa perbaikan berhasil.

Selain itu, fungsi tengok-tengok kipas juga berfungsi dengan lancar, tanpa hambatan.

Masalah kipas angin yang hanya bisa tengok-tengok tanpa baling-baling berputar sering kali disebabkan oleh masalah pada lilitan dinamo atau kabel yang kendor.

Dengan menggunakan alat sederhana seperti avometer dan solder, masalah ini bisa diperbaiki tanpa perlu membongkar seluruh dinamo.