RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Manchester United menderita kekalahan memalukan di pekan-pekan terakhir Liga Inggris 2023/24. Melawat ke markas Crystal Palace, MU takluk empat gol tanpa balas.
Laga Crystal Palace vs MU digelar di Stadion Selhurst Park pada Selasa (7/5/2024) dinihari WIB. Setan Merah tidak diperkuat pemain andalannya, Bruno Fernandes, sehingga sulit menciptakan peluang bersih di sepanjang permainan.
Michael Olise menjadi bintang kemenangan Palace setelah menjebol gawang MU dua kali. Sedangkan dua gol lainnya diciptakan Jean-Philippe Mateta dan Tyrick Mitchell.
Dengan kemenangan ini Crystal Palace bergeming di peringkat 14 klasemen usai mengoleksi 43 poin dari 36 pertandingan.
Baca Juga: Real Madrid vs Bayern Munchen: Sama-sama Masih Punya Asa
Sementara MU menghuni posisi delapan dengan 54 poin dari 35 pertandingan, berjarak enam poin dari Tottenham Hotspur di zona Liga Europa.
Jalannya Pertandingan
Crystal Palace mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Di menit ketiga, Tyrick Mitchell jatuh di kotak penalti di antara duet bek tengah Jonny Evans dan Casemiro. Wasit tak menganggap insiden itu layak dihadiahi penalti.
Palace membuka keunggulan di menit ke-12. Diawali dengan lemparan ke dalam, Michael Olise menghindari Christian Eriksen, mengecoh Casemiro, sebelum melesakkan sepakan mendatar ke sudut bawah gawang MU. Palace memimpin 1-0.
Crystal Palace terus menekan MU. Olise kembali meneror lini pertahanan MU, kemudian melepaskan tembakan dari tengah kotak penalti. Sayang sekali bola justru mengenai Jean-Philippe Mateta sebelum diamankan.
Setelahnya, umpan silan Daniel Munoz dari sayap kanan diterima Tyrick Mitchell di sisi lainnya. Operan Mitchell kepada Olise diteruskan dengan tembakan keras, meski bisa ditangkap Andre Onana.
Pelanggaran Will Hughes kepada Alejandro Garnacho berbuah tendangan bebas bagi MU. Eksekusi Mason Mount dari posisi menjanjikan masih melambung.
Pada menit ke-27, sundulan Casemiro bersarang di gawang Crystal Palace. Namun, gol MU dianulir karena Rasmus Hojlund dianggap mengganggu Dean Henderson.
Penyelamatan bagus dari Onana setelah Kobbie Mainoo gagal mengamankan bola panjang. Setelah bola dikuasai Olise, Onana keluar dari sarangnya untuk menutup ruang pemain lawan.
Crystal Palace akhirnya mendapatkan gol keduanya. Di menit ke-40, Mateta memperbesar keunggulan Palace atas MU menjadi 2-0.
Palace memenangi bola di lapangan tengah, sodoran Chris Richards diterima Mateta. Pemain yang disebut terakhir dengan mudah melewati Evans, lalu menuntaskan dengan tembakan kaki kiri ke sudut atas gawang MU.
Selepas restart, serangan-serangan MU tak cukup merepotkan. Palace justru menciptakan gol ketiganya pada menit ke-58 melalui Mitchell.
Crossing Adam Wharton diteruskan Joachim Andersen dengan sodoran pendek meski dibayangi Diogo Dalot. Mitchell menyongsong bola dengan tendangan ke arah tiang jauh. Crystal Palace 3, MU 0.
Crystal Palace hanya butuh delapan menit untuk mencetak gol keempatnya. Olise kembali memaksa Onana memungut bola dari gawangnya sendiri
Serbuan Palace di sisi kanan dipatahkan Casemiro. Namun, Casemiro terlalu lama menguasai bola sehingga bola bisa direbut Daniel Munoz. Olise menyambut umpan mendatar Munoz dengan tembakan keras sekaligus mengubah skor menjadi 4-0.
Unggul jauh tak membuat Crystal Palace mengendurkan serangan. Sebuah peluang bagus terlahir pada dua menit terakhir waktu normal. Odsonne Edouard dengan mudah melewati Casemiro, tapi umpan silangnya bisa dipatahkan sehingga menjadi sepak pojok.
Di injury time, Crystal Palace hampir saja menciptakan gol kelimanya. Edouard menerima umpan Marc Guehl, melewati Casemiro sebelum melepaskan tembakan kaki kanan. Onana membeku tapi bola hanya menghantam tiang gawang MU. (net)