Kafe Kaifa

Selasa 09 Apr 2024 - 03:22 WIB

Kelak bisa jadi satu puncak satu warna. Puncak lain warna lain lagi. 

Siapa tahu kelak tur di sela umrah dilakukan malam hari. Dari pada tur umrah yang hanya itu-itu saja: kebun kurma.

Saya tentu cukup sekali saja ke kebun kurma. Lima tahun lalu itu. Yang di situ terlalu banyak makan kurma mentah. Sampai pencernaan saya terganggu luar biasa. Aorta saya pun pecah. Anda sudah tahu ceritanya --pun sebelum saya tulis.

Setelah usai subuh ke Kafe Kaifa, malam harinya saya ke sana lagi: kali ketiga. Ingin tahu suasana malamnya yang gemerlapan. Juga ingin beli roti channai --sebagai penebus dosa roti pratta.

Naik kelasnya kota Madinah sekarang ini bisa jadi ikut membawa perubahan perilaku jamaah umrah: mulai malu kalau buang sampah sembarangan. Juga malu kalau tidak ikut tampil indah. (Dahlan Iskan)

Kategori :

Terkait

Sabtu 11 Jan 2025 - 23:29 WIB

Surat Papa

Sabtu 04 Jan 2025 - 23:55 WIB

Sampit Bantul

Rabu 01 Jan 2025 - 23:51 WIB

Tahun Banteng

Selasa 31 Dec 2024 - 22:33 WIB

Arjuno 200.000

Senin 30 Dec 2024 - 23:35 WIB

Politik Ular