Viral! Video Penyerangan Kepala Kejaksaan Negeri Kediri di Jalan Raya, Pelaku Diduga Mabuk, Langsung Dibekuk A

Kamis 26 Dec 2024 - 23:34 WIB

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Sebuah video yang memperlihatkan aksi penyerangan terhadap Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Kediri Pradhana Probo Setyarjo viral di media sosial. Peristiwa ini terjadi pada Senin malam (23/12), sekitar pukul 20.00 WIB, saat Pradhana sedang mengemudikan mobil dinasnya, Toyota Innova AG 1039 EP.
 
Di dalam kendaraan tersebut, turut serta tiga anaknya dan seorang asisten rumah tangga berusia 60 tahun.
 
Dalam perjalanan pulang menuju rumah dinas, mobil yang dikemudikan Kajari tiba-tiba dipepet oleh dua orang tidak dikenal yang mengendarai sepeda motor matic Honda Vario berwarna merah.
 
Insiden berlangsung mulai dari Jalan Hasanudin hingga lampu merah Jalan Imam Bonjol, Kota Kediri.
 
"Pelaku dalam kondisi mabuk atau minuman-minuman beralkohol," tulis rilis resmi dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri, dikutip JawaPos.com dari Radar Kediri, Rabu (25/12).
 
Saat berhenti di lampu merah, kedua pelaku menggedor dan memukul pintu mobil dengan agresif. Bahkan, mereka mencoba membuka pintu belakang kendaraan yang berisi anak-anak Kajari.

Melihat situasi semakin membahayakan, Dhana, sapaan Pradhana Probo Setyarjo, memutuskan keluar dari mobil untuk mencegah pelaku. Namun, dirnya malah mendapatkan serangan.
 
Kedua pelaku mendorong dan memukul Kajari hingga ia berteriak "rampok" untuk meminta bantuan.
 
Dalam kondisi terdesak, Pradhana mengeluarkan senjata api dan melepaskan tembakan peringatan ke udara.
 
Sayangnya, peringatan tersebut tidak diindahkan oleh pelaku. Beruntung ia berhasil kembali ke mobil.
 
Dhana langsung meninggalkan lokasi di Jalan Imam Bonjol menuju ke Mako Kodim 0809/Kediri sekitar pukul 20.30 WIB. Mengetahui insiden yang dialami Dhana, anggota Kodim 0809/Kediri lalu melakukan pengejaran terhadap dua pelaku.
 
Kedua pemotor itu berhasil dibekuk oleh personil piket Kodim 0809/Kediri. Mereka kemudian diserahkan ke Polres Kediri Kota pukul 21.00 WIB untuk pemeriksaan lebih lanjut. (jp)

Kategori :