"Dan Maluku Utara masih begitu-begitu saja. Kehadiran Sherly dianggap sebagai alternatif untuk bisa mengubah wajah Malut ke depan," ujar Ikram.
Bagi masyarakat umum, kata Ikram, Sherly dikenal publik karena sikapnyi sebagai pendapang Benny Laos saat jadi bupati Morotai dan calon gubernur. Kisah romantis Sherly dan Benny viral di media sosial, terutama pasca kebakaran speed boat di Taliabu".
Program Benny itulah yang akan diteruskan oleh Sherly.
Ayah Benny bermarga Liem. Kakek Benny datang dari Hokkian. Tapi kenapa Benny menggunakan nama belakang "Laos". Saya harus bertanya pada Cae, kakaknya. Ternyata nama "Laos" itu diambil dari nama mamanya: Lao Soan Lian. Dipanggil Laos.
Ayah Benny beragama Buddha. Benny sendiri awalnya Katolik lantaran sekolahnya di SD dan SMP Katolik Raja Kristus. Belakangan ia pindah ke Protestan: tergabung dalam gereja Bethany.
Rakyat Maluku yang mayoritas Islam memilih Benny –yang diwujudkan dalam memilih Sherly. Di tangan wanita cantik ini nasib Maluku Utara diharapkan tidak begitu-begitu saja lagi.
Namun godaan akan banyak. Investor nikel sangat mengincar Halmahera, pulau terbesar di provinsi itu. Apakah Sherly punya konsep menjadikan nikel sebagai sumber kemakmuran rakyat –di samping sumber keuntungan konglomerat.(Dahlan Iskan)