RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Mode incognito atau yang lebih dikenal dengan sebutan mode penyamaran atau private browsing adalah fitur yang hadir di hampir semua browser web modern.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menjelajahi internet tanpa meninggalkan jejak aktivitas online mereka di perangkat yang digunakan.
Dengan kata lain, semua riwayat penelusuran, cookies, data situs, atau informasi yang dimasukkan dalam formulir tidak akan disimpan setelah sesi browsing selesai.
Secara teknis, mode incognito adalah sesi penjelajahan sementara yang terpisah dari sesi utama browser.
BACA JUGA:Seri Huawei Mate 70 Hadir dengan Desain Kamera Baru dan Sensor Sidik Jari Ultrasonik
Ketika mengaktifkan mode ini, browser tidak akan menyimpan informasi apapun yang berkaitan dengan kegiatan penjelajahan pengguna.
Begitu jendela incognito ditutup, semua data tersebut akan terhapus secara otomatis.
Fitur ini awalnya diperkenalkan pada tahun 2005 oleh browser Safari dan kemudian diadopsi oleh browser-browser besar lainnya seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Microsoft Edge.
Fitur ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan privasi pengguna saat browsing di internet.
Misalnya, saat menggunakan komputer publik atau berbagi perangkat dengan orang lain, mode incognito membantu mencegah pelacakan aktivitas online pengguna.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun mode ini menjaga privasi lokal di perangkat, aktivitas internet pengguna masih dapat dilacak oleh penyedia layanan internet (ISP) atau situs web yang dikunjungi.
BACA JUGA:Begini Cara Menjadi Profesional Lebih Produktif dengan Galaxy Tab S10 Series
Cara mengaktifkan mode incognito juga cukup mudah dan berbeda-beda tergantung pada browser yang digunakan.
Untuk pengguna Google Chrome, klik ikon tiga titik di pojok kanan atas, lalu pilih “Jendela Penyamaran Baru” atau tekan Ctrl+Shift+N di Windows.
Sedangkan untuk pengguna Microsoft Edge, proses yang sama dapat dilakukan dengan memilih “Jendela InPrivate Baru” atau menekan Ctrl+Shift+N.