JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - JERUK merupakan salah buah yang kaya akan berbagai kandungan nutrisi.
Salah satu jenis jeruk yang banyak dikonsumsi ialah jeruk bali.
Jeruk bali memiliki kandungan yang terdiri dari berbagai jenis vitamin atau vitamin B kompleks, seperti vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin B6, dan vitamin B12.
Selain itu, jeruk bali juga kaya akan senyawa fitonutrien atau senyawa khas tanaman dan bersifat antioksidan, seperti polifenol dan flavonoid.
Jeruk bali ini merupakan camilan yang cocok untuk menu diet, karena kalorinya relatif rendah, yakni 38 kkal per 100 gram.
Baca Juga: 5 Khasiat Kopi Hitam, Ampuh Cegah Serangan Penyakit Ini
Selain itu, jeruk bali mengandung air dan serat yang membuat lebih mudah kenyang.
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Meremajakan kulit
Salah satu manfaat jeruk bali, yakni untuk menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Menurut penelitian pada Scientific Reports (2020), kandungan vitamin C merangsang produksi kolagen agar kulit tetap kencang.
Jeruk bali yang memiliki kandungan antioksidan dari berbagai zat gizi bisa melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang memicu penuaan dini.
2. Menurunkan risiko batu ginjal
Salah satu manfaat mengonsumsi jeruk bali, yakni bisa untuk menurunkan batu ginjal.
Pasalnya, jeruk bali mengandung asam sitrat yang membantu mengurangi risiko batu ginjal.
Perlu diketahui, bahwa asam sitrat ini akan diubah tubuh menjadi sitrat, lalu mengikat kalsium dan mencegah pembentukan kristal pada batu ginjal.
3. Menjaga kesehatan jantung
Salah satu manfaat mengonsumsi jeruk bali juga bisa membantu menjaga kesehatan jantung karena kandungan flavonoid dan seratnya.
Pasalnya, kandungan flavonoid jeruk bali bisa menghambat pembentukan kadar kolesterol jahat (LDL), sedangkan serat membuangnya melalui feses.
Perlu diketahui, bahwa LDL bisa memicu penyumbatan pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung, seperti serangan jantung dan gagal jantung.
4. Meningkatkan imun
Salah satu manfaat mengonsumsi jeruk bali, yakni bisa untuk meningkatkan imun.
Pasalnya, jeruk bali ini kaya zat gizi yang bersifat antioksidan, seperti polifenol, flavonoid, dan vitamin C.
Perlu diketahui, bahwa antioksidan mampu melawan radikal bebas yang bisa merusak sel-sel tubuh.
5. Menurunkan risiko alzheimer dan parkinson
Manfaat mengonsumsi jeruk bali, yakni bisa menurunkan risiko alzheimer dan parkinson.
Perlu diketahui, bahwa alzheimer dan parkinson merupakan penyakit yang muncul akibat kematian atau kerusakan sel saraf pusat.
Jeruk bali yang memiliki kandungan flavonoid bisa membantu mengurangi berbagai masalah pada sel saraf pusat, seperti mencegah kematian sel, mengurangi peradangan, dan menangkal radikal bebas. (jp)